Manggar, Beltim – Bupati Belitung Timur Burhanudin membuka Bimtek Organisasi Olahraga di Hotel Guest Manggar, Rabu (14/12/22). Sebanyak 56 perwakilan Pengurus Cabang Olahraga Kabupaten Beltim mengikuti kegiatan yang digelar oleh KONI Beltim tersebut.
Kegiatan Tahunan Bidang Organisasi KONI Beltim ini untuk mengajarkan tentang administrasi dan tata cara pengelolaan keuangan untuk Sekretaris, Bendahara dan Bidang Organisasi Pengkab Cabor. Mengingat tahun 2022 ini KONI Beltim menggelontorkan masing-masing Rp8 juta untuk peningkatan sarana dan prasarana bagi 28 Pengkab Cabor.
Ketua KONI Beltim Kamarudin melalui Ketua Bidang Organisasi KONI Beltim Suharly mengatakan Bimtek ini digelar agar masing-masing pengurus cabor paham tentang pengadministrasian dan pertanggungjawaban terkait penggunaan dana yang sudah diberikan KONI kepada seluruh cabor.
“Bimtek ini untuk pembekalan terutama di Bidang Organiasi Cabor untuk alokasi pengajuan dana-dana di proposal itu. Karena semua harus sesuai dengan aturan yang sudah ada,” kata Harlex sapaan akrab Suharly.
Harlex mengungkapkan dari total dana Rp8 juta, Rp3 juta harus dialokasikan Pengkab Cabor untuk sarana, sedangkan Rp5 juta untuk prasarana.
“Peruntukkannya sudah kita plot masing-masing, harus sesuai dengan proposal pengajuan. Tim Monev kita juga sudah turun mengecek kesesuaian penggunaan dana ke Sekretariat Cabor,” ungkap Harlex.
Diakuinya selama dua tahun belakangan ini seluruh Pengurus Pengkab Cabor sudah paham tentang tata cara pertanggungjawaban keuangan. Mengingat tidak ada lagi Pengkab Cabor menolak untuk diberikan bantuan dana Sarana dan Prasarana.
“Dua tahun belakangan ini hampir seluruh cabor sudah melengkapi sarana dan prasarana. Kalau pun nanti ada yang terlambat mengajukan Laporan SPJ-nya, itu bukan salah KONI lagi,” ujar Harlex.
Persilahkan Cabor Pergunakan Venue di Stadion Rimba Plawan
Sementara itu Bupati Beltim Burhanudin mempersilahkan Pengkab Cabor untuk memanfaatkan fasilitas venue yang ada di Stadion Rimba Plawan untuk pembinaan Cabor. Bahkan jika memungkinkan Peraturan Daerah terkait Retribusi Daerah Pemakaian Venue Stadion bisa kaji ulang.
“Kalau keberadaan Perda untuk Venue itu tidak terlalu berkontribusi bagi pemasukan daerah, bisa kita evaluasi. Pembangunan stadion dan GOR itu kan untuk pembinaan atlet olahraga, Pengkab Cabor bisa memanfaatkan venue-venue itu,” kata Aan sapaan Burhanudin.
Menurut Aan ini lebih baik dari pada tidak dimanfaatkan dengan baik, akan lebih baik jika dipergunakan untuk sarana latihan atlet dan aktifitas fisik anak-anak muda di Kabupaten Beltim.
“Dari pada anak-anak kita olahraga tabur biar kita manfaatkan venue di stadion kita. Pembinaan remaja terpusat, kita bisa mengontrol dan mengawasi aktivitas anak muda kita di situ. Kecuali stadion utama itu memang dak boleh,” ujar Aan. @2!
