Manggar, Beltim – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur memberikan hibah sebesar Rp4,1 milyar kepada KONI Beltim untuk tahun 2023 mendatang. Hampir seluruh anggaran hibah tersebut akan dialokasikan untuk persiapan dan kuikutsertaan Kabupaten Beltim pada Pekan Olahraga Provinsi VI Kepulauan Bangka-Belitung di Kabupaten Bangka Barat Agustus 2023 mendatang.
Besaran hibah turun jika dibanding tahun 2022, yakni sebesar Rp5,1 milyar. Apalagi 2023 mendatang ada kegiatan Porprov yang harus menggunakan anggaran yang cukup besar.
Sekretaris Daerah Kabupaten Beltim Ikhwan Fachrozi mengatakan turunnya jumlah anggaran hibah ke KONI Beltim lantaran transfer APBD yang masih rendah. Namun untuk mendorong kelancaran pengiriman kontingen Porprov ke Bangka Barat, Pemkab Beltim menyiasati dengan menggunakan anggaran di Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Beltim.
“Untuk tambahan Porprov itu, dananya akan dikelola oleh Dispora. Jadi kita titipkan di OPD yang mengampunya,” kata Ikhwan seusai membuka Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) KONI Beltim Tahun Anggaran 2022 di Hotel Guest Manggar, Kamis (15/12/22).
Ikhwan yang juga Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Beltim ini mengungkapkan anggaran tambahan yang dititipkan di Dispora mencapai Rp3,2 milyar. Dari anggaran tersebut, rencananya Rp2.212.750.000 akan diperuntukkan bagi Porprov, sedangkan Rp1.491.600.000 untuk Pembinaan Pelatih dan Atlet Unggulan Kabupaten.
“Jadi untuk mendukung peningkatan kemampuan atlet dan Porprov itu kurang lebih kita anggarkan Rp7,3 milyar. Baik yang melalui Hibah KONI maupun di Dispora,” ungkap Ikhwan.
Terkait bonus untuk atlet yang meraih medali pada Porprov mendatang, Ikhwan menyatakan belum bisa menyebutkan besaran jumlahnya. Mengingat ada rencana Pemkab Beltim akan memanfaatkan Program CSR (Corporate Social Responsibily) dari pihak ke tiga.
“Untuk bonus, tergantung kemampuan keuangan daerah. Kita rencananya akan mengetuk pihak ke tiga, karena bagaimana pun juga atlet yang berprestasi sudah mengharumkan nama daerah,” ujar Ikhwan.
Pengkab Cabor Setujui Rencana Kerja KONI 2023
Seluruh Pengurus Kabupaten (Pengkab) Cabang Olahraga (Cabor) di bawah KONI Beltim menyetujui rencana kerja KONI Beltim untuk Tahun 2023 mendatang. Mengingat hampir seluruh anggaran akan dipergunakan untuk mendukung pelaksanaan Porprov VI Bangka Barat.
Dalam Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) KONI Beltim di Hotel Guest Manggar, Kamis (15/12/22) Pengkab Cabor diberikan pemaparan terkait rencana kerja KONI. Termasuk transparansi penggunaan anggaran hibah KONI untuk tahun 2023.
Di mana dari total anggaran hibah senilai Rp4,1 milyar, Rp1.978.250.000 akan dipergunakan untuk Porprov, Rp1.491.600.000 akan dipergunakan untuk Pembinaan Pelatih dan Atlet Unggulan Kabupaten dan sisanya Rp621.150.000 untuk kegiatan kesekretariatan.
“Selama kegiatan Rakerkab, tidak ada sanggahan dari Pengkab Cabor. Yang artinya mereka menyetujui rencana kerja KONI Beltim untuk tahun 2023 mendatang,” kata Sekretaris Umum KONI Beltim Febriawan.
Jika biasanya dalam Rakerkab Pengkab Cabor dapat mengajukan usulan atau asprirasi untuk rencana kerja ataupun anggaran, namun khusus di tahun 2022 ini belum bisa diakomodir. Lantaran, anggaran hibah Rp4,1 milyar hanya diprioritaskan untuk Porprov.
“Arah pembahasan dalam Rakerkab kali ini memang hanya untuk Porprov. Apalagi penggunaan anggaran hibah itu sudah tidak bisa dikotak-katik lagi,” jelas Febri.
Namun untuk usulan, tidak menutup kemungkinan jika ada anggaran perubahan di Dinas Pemuda dan Olahraga atau pun sisa belanja Porprov VI masih ada, KONI Beltim akan dapat mengakomodir usulan Pengkab Cabor.
“Ketika memang ada celah dari Dispora berkaitan dengan anggaran perubahan, terus juga kita lihat serapan anggaran untuk Porprov apakah memang ada sisa, bisa kita coba untuk usulkan,” ujar Febri.
90 Persen Anggaran KONI Untuk Peningkatan Prestasi
Hampir 90 persen anggaran KONI Beltim di tahun 2022 ini dialokasikan untuk Peningkatan Prestasi Olahraga di Kabupaten Beltim. Terutama bagi atlet Pengkab Cabor yang akan mengikuti Porprov VI 2023 mendatang.
Ketua Umum KONI Beltim Kamarudin menyatakan Hibah KONI Beltim pada tahun 2022 mencapai Rp5,1 milyar. Dari jumlah tersebut sekitar Rp4,5 milyar diperuntukkan bagi program pembinaan prestasi atlet, mulai dari uang pembinaan atlet, honorarium pelatih, tryout hingga traning.
“Hampir 90 persen kita alokasikan untuk Peningkatan Prestasi Olahraga, terutama program yang menunjang prestasi di Porprov 2023 mendatang,” kata Toyo sapaan akrab Kamarudin saat Pembukaan Rakerkab KONI Beltim di Hotel Guest Manggar, Kamis (15/12/22).
Program pembinaan atlet ini penting untuk menopang target KONI Beltim pada Porprov 2023 mendatang, yakni memperoleh peringkat II dalam perolehan medali.
“Di Tahun 2022 ini juga, kita memberikan anggaran untuk Sarana dan Prasana Pengkab Cabor masing-masing Rp8 juta untuk setiap Pengkab,” ungkap Toyo.
Anggaran Rp8 juta itu untuk belanja dukungan administrasi dan sarpras pengkab cabor. Organisasi Pengkab butuh biaya untuk menjalankan organisasi sehingga KONI mengalokasikan anggaran tersebut. Selain itu dengan anggaran belanja yang diberikan kepada pengkab, dapat melatih pengurus mengelola organisasi dengan baik.
“Yang suatu saat nanti tidak menutup kemungkinan dari masing-masing pengurus Pengkab inilah yang akan melanjutkan organisasi KONI ke depannya,” lanjut Toyo.
Selain itu, untuk meningkatkan moral atlet, KONI Beltim juga mengusulkan bonus untuk atlet di kisaran Rp30 – 35 juta untuk atlet peraih medali emas. Namun untuk besaran pastinya tetap harus menunggu persetujuan dari Pemkab Beltim.
“Ini baru usulan kita, rencananya akan dibagikan pada 2024 mendatang usai Porprov,” ujar Toyo. @2!
