Jakarta,7 januari 2023 – Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.Hamka melakukan kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa melalui mahasiswa semester 5 dalam mata kuliah Kemuhammadiyahan,melalui panduan AIKA dan arahan dari dosen pembimbing mata kuliah Kemuhammadiyahan mahasiswa diminta mencari sasaran kaum dhuafa yang akan menjadi sasaran pemberdayaan yang tepat.
Kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa ini merupakan kegiatan yang kerap kali dilakukan oleh UHAMKA,karena kegiatan ini merupakan kegiatan yang memberikan manfaat baik bagi mahasiswa maupun keluarga dhuafa,kegiatan pemberdayaan ini juga merupakan salah satu kegiatan yang mengimplementasikan keutamaan dari surah Al-Ma’un.
Kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa yang dilakukan juga melewati beberapa tahapan yaitu,pencarian/penyisiran keluarga dhuafa,peninjauan lokasi sekitar keluarga dhuafa,wawancara terhadap keluarga dhuafa,pendataan/pencatatan usaha dan barang yang diperlukan untuk menjalankan usaha,pembuatan proposal,penyebaran proposan/penggalangan dana,pembelian alat dan bahan pemberdayaan,dan pemberian alat dan bahan yang telah terkumpul kepada keluara dhuafa.
Salah satu kelompok yang melakukan kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa,adalah kelompok 6 kelas 5F Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar dengan anggota kelompok Nurmaya,Lindu Cahyani,dan Shasha Puspita Sari,keluarga dhuafa yang menjadi sasaran mereka adalah keluarga Ibu Tarmini yang bertempat tinggal di Kemayoran,Jakarta Pusat.
Ibu Tarmini merupakan ibu rumah tangga yang tinggal di sebuah kosan bersama kedua anaknya,dalam kesehariannya ibu termini berkegiatan berjualan jajanan di sekolah dasar dekat rumahnya,namun karena terdampak oleh pandemi pendapatan ibu Tarmini kian berkurang dan sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pada kegiatan wawancara dan pendataan yang dilakukan kelompok 6 di kediaman ibu Tarmini,beliau menyebutkan bahwa ingin melanjutkan usahanya yaitu berjualan jajanan seperti roti bakar,pisang bakar,dan lainnya namun terkendala alat dan bahan yang sudah tidak layak,sehingga kelompok 6 melakukan penggalangan dana untuk pembeli alat dan bahan yang akan digunakan ibu Tarmini untuk kembali berjualan.
Penggalangan dana dilakukan oleh kelompok 6,dilakukan melalui penyebaran flyer diberbagai media sosial masing-masing anggota kelompok,dalam kegiatan penggalangan dana kelompok 6 berhasil mengumpulkan 100 % dari total target yang diperikirakan,uang hasil penggalangan donasi ini dibelikan alat dan bahan yang sudah di list sesuai dengan permintaan ibu Tarmini,dan telah diserahkan.