Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten dan Wakil Bupati Belitung Timur, Khairil Anwar adakan rapat koordinasi dengan Kejari Belitung Timur yang membahas tentang Optimalisasi Implementasi aplikasi Jaga Desa di Ruang Rapat Kantor Bupati Belitung Timur Selasa (25/3/2025).
Aplikasi Jaga Desa juga dirancang untuk mengawal program pemberdayaan ekonomi desa sekaligus mencegah penyalahgunaan anggaran.
Rapat koordinasi yang dihadiri oleh Wakil Bupati Belitung Timur Khaliril Anwar, bersama Organisasi Perangkat Daerah terkait, dan seluruh camat dan kepala desa se-Kabupaten Belitung Timur
Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten berharap adanya kolaborasi bersama terutama kepala desa dan aparatur desa di seluruh Kabupaten Belitung Timur.
“Kita memanfaatkan aplikasi Jaga Desa ini sebaik-baiknya, supaya kolaborasi ini bisa semakin erat dan dapat memastikan dana desa bisa terkelola baik,” harap Kamarudin Muten dalam sambutannya pada acara tersebut.
Bupati mengapresiasi jajaran Kejari Belitung Timur yang telah mengajak Pemerintah Kabupaten Belitung Timur untuk bekerja sama dalam menjamin efektivitas pengawasan terhadap pengelolaan dan penyaluran dana desa melalui aplikasi Jaga Desa.
Dana desa menjadi sumber daya paling penting untuk pembangunan desa, sehingga harus dikelola dengan transparan dan akuntabel.
Rapat koordinasi dinilai menjadi forum bagi seluruh kepala desa dan aparatur desa memperoleh wawasan dan keterampilan lebih baik dalam mengoperasikan aplikasi Jaga Desa.
Aplikasi Jaga Desa adalah hasil kerja sama Kejaksaan Republik Indonesia dengan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia.
Aplikasi ini bertujuan untuk memantau pengelolaan dan penyaluran dana desa.
Melalui strategi penggabungan per kecamatan diharapkan pengawasan dan monitoring input data berjalan optimal.
“Input data di aplikasi Jasa Desa ini secara real-time artinya dinamis.
Sehingga untuk memudahkan input data dan mengatasi kendala sistem, operator desa akan membuat strategi penggabungan per kecamatan,” kata Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) Kabupaten Belitung Timur, Melta Indah Nurhayati