
Tanjung pandan Belitung | Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan melaksanakan program guna mengontrol jumlah populasi anjing liar
Hal ini dikemukakan Wakil Bupati Belitung, Syamsir di Tanjungpanda langkah ini diambil guna menindaklanjuti banyaknya laporan dari masyarakat soal keberadaan anjing liar di Tanjungpandan
“Karena ini sudah berulang dan memang begitu banyak masukan dari masyarakat,” Ujar Syamsir
Syamsir menegaskan pihaknya telah menggelar rapat awal guna membahas program pengendalian populasi anjing liar
“Kami difasilitasi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Belitung dan juga mengundang forkopimda sudah menggelar rapat,” ujarnya.
Program ini merupakan program kontrol populasi anjing liar bukan pemberantasan anjing liar, sehingga jangan sampai disalahpahami oleh masyarakat maupun komunitas pecinta hewan di daerah itu.
Untuk tahap awal pihaknya akan memperkuat sosialisasi kepada lurah, kepala desa, kepala puskesmas di masing-masing wilayah itu.
“Kami akan lakukan sosialisasi pertama dulu untuk mengidentifikasi mana anjing peliharaan dan anjing liar, jadi itu dulu biar informasinya sampai ke tingkat desa,” katanya.
Syamsir menyampaikan, keberadaan anjing liar di daerah itu sudah sangat meresahkan masyarakat.
Selain itu, keberadaan anjing liar ini juga membahayakan keselamatan pengendara sehingga dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
“Di desa Air Saga ada laporan masyarakat yang sudah dikejar anjing liar, di Bundaran Satam orang mau ke pasar juga dikejar anjing liar,” ujarnya.
Dikatakan, untuk tahap awal pelaksanaan kontrol populasi anjing liar akan dilakukan di kawasan Bundaran Satam dan kawasan Bandara Internasional H.AS Hanandjoeddin.
“Di Bandara Hanandjoeddin populasi anjing liar banyak dan bahkan membahayakan keselamatan pendaratan pesawat,” katanya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Belitung, Destika Efenly di Tanjungpandan, Kamis mengatakan untuk tahap awal pihaknya akan mensosialisasikan dulu apa yang dimaksud dengan anjing liar.
“Kami akan sosialisasi dulu apa itu anjing liar kepada masyarakat,” ujarnya.