pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

Direktur Utama TMII Claudia Ingkiriwang di TMII, Jakarta Timur, Jumat (12/1/2024) (Foto: Antara/Syaiful Hakim)

Jakarta: Pengelola tempat wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII) melarang konser musik terkait kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Tepatnya, dilarang konser musik terkait kampanye politik dan juga, terkait suku, agama, ras, agama (SARA).

“Semua acara digelar di TMII itu tidak ada unsur kampanye, politik, dan SARA. Itu tidak boleh, karena itu menjadi batasan kita,” kata Direktur Utama TMII Claudia Ingkiriwang di TMII, Jakarta Timur, dilansir dari laman Antara, Jumat (12/1/2024).

Claudia mengatakan, hal itu menanggapi adanya salah satu musisi ternama bakal manggung di acara Xindrome Music 2024. Dia mengatakan, sang musisi diketahui sebagai calon legislatif (caleg) 2024, yaitu Charly Van Houten.

“Kalau ditemukan ada kampanye politik, kami turunkan langsung. Kami sudah briefing bahwa ini benar-benar buat menetralisir kepala kami, kami ingin rileks,” kata Claudia.

“Kita pembelajaran budaya, seni, dan sebagainya. Dari awal sudah kami warning,” kata dia.

Menurut dia, tidak menutup kemungkinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan turut melakukan pemantauan pada konser musik itu. Menurut rencana, digelar pada Sabtu (27/1/2024).

“Kami tidak membatasi (Bawaslu hadir), TMII tetap menjaga netralitas,” katanya.

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *