Takut
ESu
Manusia diliputi
rasa takut
cemas
dan khawatir
tentang rezki, kesehatan
dan kehidupan masa depan
takut pula akan datang
kematian
takut kehilangan
orang-orang terkasih
kehilangan harta benda
kehilangan perhiasan
dan kesenangan duniawi
Untuk apa
kau pergi jauh
menyebrangi lautan
apakah hanya untuk
mencari kehidupan
mencari sesuap makan
Aku hanya mengikuti
perintah Tuhan
untuk bertebaran
di muka bumi
Dia telah menciptakan
manusia bersuku-suku
berbangsa-bangsa
dengan aneka bahasa dan
budaya
Aku ingin kenal mereka
belajar dari mereka
dan hidup rukun bersama
mereka
Kau tengok
Burung itu hinggap
di ranting kering
ia tak khawatir
karena Tuhan telah
memberi dua sayap
Bpmp Jakarta
2 Nopember 2025
- DR. H. Edy Sukardi, M.P.d, Rektor Universitas Muhammadiyah Bogor Raya
- Sastrawan Indonesia














