Intisari berita
- Logam tanah jarang (LTJ) kini esensial dalam berbagai teknologi modern, dari elektronik hingga antariksa.
- Ketergantungan ini menjadikan pasokan LTJ sebagai prioritas geopolitik utama. Negara-negara berupaya mengamankan pasokan melalui diversifikasi sumber, investasi daur ulang, pengembangan alternatif, dan kerjasama internasional demi pertumbuhan ekonomi dan keamanan nasional.
Jakarta, 29 Oktober 2025 – Di era modern ini, logam tanah jarang (LTJ) telah menjadi komponen krusial dalam berbagai peralatan yang kita gunakan sehari-hari, mulai dari perangkat elektronik hingga teknologi antariksa.
Hampir semua peralatan di bumi, langit, dan antariksa kini mengandung LTJ. Mengingat perannya yang vital, kelangsungan pasokan LTJ menjadi salah satu prioritas geopolitik utama bagi banyak negara di dunia.
LTJ digunakan dalam berbagai aplikasi penting, termasuk:
- Elektronik: Smartphone, laptop, dan tablet.
- Energi Terbarukan: Turbin angin dan panel surya.
- Otomotif: Kendaraan listrik dan hybrid.
- Pertahanan: Sistem rudal dan peralatan militer.
- Medis: Peralatan diagnostik dan terapi.
- Antariksa: Satelit dan wahana antariksa.
Ketergantungan yang tinggi pada LTJ membuat pasokannya menjadi isu strategis. Negara-negara yang memiliki sumber daya LTJ yang besar memiliki keuntungan geopolitik yang signifikan. Oleh karena itu, banyak negara berupaya untuk mengamankan pasokan LTJ mereka melalui berbagai cara, termasuk:
- Diversifikasi Sumber Pasokan: Mencari sumber LTJ dari berbagai negara.
- Investasi dalam Teknologi Daur Ulang: Mengembangkan teknologi untuk mendaur ulang LTJ dari produk-produk bekas.
- Pengembangan Alternatif: Mencari bahan alternatif yang dapat menggantikan LTJ.
- Kerjasama Internasional: Membangun kerjasama dengan negara-negara penghasil LTJ.
Kelangsungan pasokan LTJ tidak hanya penting untuk pertumbuhan ekonomi, tetapi juga untuk keamanan nasional. Oleh karena itu, isu ini akan terus menjadi perhatian utama bagi pemerintah dan pelaku industri di seluruh dunia.












