Media Daulat Rakyat

  • Home
  • Nasional
  • Awal Lahirnya TNI: Dari Eks-PETA dan Heiho Menuju TKR 5 Oktober 1945
Inshot 20251005 091341111

Awal Lahirnya TNI: Dari Eks-PETA dan Heiho Menuju TKR 5 Oktober 1945

Jakarta, 5: Oktober 2025-Setiap tanggal 5 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Tentara Nasional Indonesia (TNI). Momen ini bukan sekadar seremoni militer, melainkan refleksi atas perjalanan panjang institusi pertahanan negara sejak masa awal kemerdekaan hingga menjadi kekuatan profesional yang modern.

Sejarah Hari TNI: Dari BKR ke TKR

Pasca-Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Indonesia belum memiliki angkatan bersenjata resmi. Untuk menjaga keamanan dan ketertiban, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) membentuk Badan Keamanan Rakyat (BKR) pada 22 Agustus 1945. BKR menjadi wadah sementara bagi para pejuang, terutama eks-PETA dan Heiho, yang sebelumnya tergabung dalam militer bentukan Jepang.

Namun, ancaman kembalinya Belanda mendorong pemerintah untuk membentuk tentara nasional secara resmi. Maka, pada 5 Oktober 1945, lahirlah Tentara Keamanan Rakyat (TKR), yang kemudian menjadi cikal bakal TNI. Tanggal ini kemudian ditetapkan sebagai Hari TNI.

Transformasi Menuju TRI

Setelah pembentukan TKR, penataan organisasi militer terus dilakukan. Pada 8 Januari 1946, TKR berganti nama menjadi Tentara Keselamatan Rakyat melalui Penetapan Pemerintah No. 2. Tak lama kemudian, pada 26 Januari 1946, nama tersebut diubah menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) melalui Penetapan Pemerintah No. 4/SD Tahun 1946, agar sesuai dengan standar militer internasional.

Pemerintah juga membentuk Panitia Besar Penyelenggaraan Organisasi Tentara untuk menyempurnakan struktur militer. Laporan panitia pada 17 Mei 1946 mencakup rancangan Kementerian Pertahanan dan Ketentaraan serta peralihan dari TKR ke TRI. Pada 12 November 1945, Kolonel Soedirman terpilih sebagai pemimpin tertinggi TKR dan diangkat sebagai Panglima Besar pada 18 Desember 1945.

Lahirnya TNI dan Dinamika Sejarahnya

Untuk menyatukan TRI sebagai tentara reguler dengan berbagai badan perjuangan rakyat, Presiden Soekarno secara resmi mengesahkan pembentukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada 3 Juni 1947. Sejak saat itu, TNI menghadapi berbagai tantangan, baik internal seperti pemberontakan PKI Madiun dan Darul Islam, maupun eksternal seperti dua kali Agresi Militer Belanda.

Pasca-Konferensi Meja Bundar (KMB) tahun 1949, dibentuk Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat (APRIS) sebagai gabungan TNI dan KNIL. Pada 1962, dilakukan penyatuan antara angkatan perang dan kepolisian menjadi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI). Namun, pada 1 April 1999, TNI dan Polri kembali dipisahkan menjadi institusi yang berdiri sendiri.

Makna Hari TNI di Era Modern

Melalui Keputusan Presiden No. 316 Tahun 1959, tanggal 5 Oktober resmi ditetapkan sebagai Hari Ulang Tahun TNI. Peringatan ini menjadi simbol komitmen TNI dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.

Tugas pokok TNI meliputi:

  • Menegakkan kedaulatan negara
  • Mempertahankan keutuhan wilayah NKRI
  • Melindungi segenap bangsa dari ancaman dan gangguan

TNI terus bertransformasi menjadi organisasi pertahanan yang profesional, modern, dan adaptif terhadap tantangan zaman.

HUT ke-80 TNI: Gladi Bersih dan Tema Nasional

Dalam rangka HUT ke-80 TNI yang akan digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada 5 Oktober 2025, ratusan ribu prajurit turut serta dalam gladi bersih. Tema tahun ini adalah “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, mencerminkan visi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk menjadikan TNI sebagai institusi yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif.

Peringatan HUT TNI biasanya diisi dengan berbagai kegiatan seperti:

  • Upacara militer nasional
  • Parade defile pasukan dan alutsista
  • Demonstrasi kemampuan TNI
  • Ziarah nasional
  • Bakti sosial

Kegiatan-kegiatan tersebut bertujuan memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta menunjukkan kedekatan TNI sebagai garda terdepan bangsa.

Artikel Terkait

Inshot 20251112 022450932

Pemerintah Kabupaten Belitung Buka Program…

intisari Berita Tanjungpandan, 12 November 2025…

Inshot 20251112 003257471

Puisi Puisi Edy Sukardi

Panen ESu Bulan nopemberdan Desemberdi negrikumusim…

Inshot 20251112 001835381

Bahasa yang Tak Bisa Berbohong:…

Puisi “Membaca Rahasia Hati ESu” karya…

Awal Lahirnya TNI: Dari Eks-PETA dan Heiho Menuju TKR 5 Oktober 1945 – Media Daulat Rakyat