BELITUNG — Pemerintah Kabupaten Belitung melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) akan segera mengeksekusi perbaikan sementara akses jalan di kawasan kavlingan GG Ardi, Desa Air Saga Tanjung pandan Belitung
Langkah ini diambil sebagai bentuk respons cepat atas keluhan masyarakat yang selama ini menghadapi kesulitan melintasi jalan tersebut, terutama saat musim hujan.
Kepala Dinas PU Kabupaten Belitung, Edi Usdianto yang akrab disapa Edu, menjelaskan bahwa pelaksanaan perbaikan dijadwalkan berlangsung pekan depan. Namun, ia menegaskan bahwa pekerjaan ini masih bersifat sementara karena status lahan belum sepenuhnya menjadi aset pemerintah daerah.
“Minggu depan kita eksekusi sambil menunggu desa menyelesaikan komitmen dengan pemilik lahan kavlingan. Kita akan bantu alat dan truk untuk memperbaiki jalan, menimbun, dan membuat saluran air pembuangan sementara,” ujar Edu saat ditemui di lokasi, Rabu (08/10/2025).
Dalam pelaksanaannya, Dinas PU akan menurunkan sejumlah alat berat seperti excavator dan truk pengangkut material timbunan.
Fokus utama pekerjaan adalah memperlancar akses warga dan mengantisipasi genangan air yang kerap terjadi akibat saluran pembuangan yang belum tertata dengan baik.
Meski demikian, Edu menegaskan bahwa pengaspalan belum bisa dilakukan karena keterbatasan anggaran dan status lahan yang masih milik pribadi.
“Kami hanya bisa melakukan penimbunan dan pembuatan saluran air sementara, karena untuk pengaspalan tidak bisa dilakukan. Lahan tersebut juga belum diserahterimakan ke pemerintah daerah, jadi belum bisa dianggarkan melalui APBD,” jelasnya.
Dinas PU berharap, setelah komitmen antara desa dan pemilik lahan rampung, proses serah terima dapat segera dilakukan.
Dengan demikian, jalan tersebut bisa masuk dalam daftar aset pemerintah daerah dan perbaikan permanen seperti pengaspalan serta pembangunan drainase dapat dimasukkan ke dalam perencanaan tahun anggaran berikutnya.
Pemerintah desa setempat menyatakan kesiapannya untuk berkoordinasi dan memfasilitasi penyelesaian komitmen tersebut agar kepentingan masyarakat tidak terhambat.
Warga sekitar menyambut baik langkah cepat Dinas PU. Mereka berharap perbaikan sementara ini dapat memperlancar aktivitas warga dan mencegah kerusakan lebih parah pada musim hujan yang akan datang.
Dengan dukungan teknis dari Dinas PU, komitmen aktif pemerintah desa, dan keterlibatan pemilik lahan, proses perbaikan jalan di GG Ardi mulai bergerak maju.
Pemerintah daerah kini mendorong percepatan legalitas aset agar pembangunan infrastruktur bisa berlanjut secara permanen dan berkelanjutan.












