Dua Bahasa
ESu
Ibuku
ia tak sekolah tinggi
tapi ia pendidik sejati
ia punya dua bahasa
dalam membesarkan kami
bahasa hati
dan bahasa cinta
Tak kuungkapkan
keinginanku
bunda sudah membaca
apa yang kurasa
Ia tak membiarkan
aku gundah
Bukan hanya saat aku
kanak-kanak dan remaja
hingga aku dewasa
hingga aku tua
masih saja
Ia memandang
Aku seperti kanak-kanak
Ia selalu ingin membantu
dan melimpahkan kasihnya
Ia selalu membaca
dengan hatinya
Aku jadi ingat
Saat sakit
Ia yang sakit
Ia yang terus berjaga
tak berhenti berdoa
untuk anaknya
kembali sehat seperti
semula
itulah bahasa cinta
Saat Fadila kekasihku
memutuskan tali cinta
dan memilih pemuda dari
kampung sebelah
Ibu tau kalau hatiku gundah
Ia sangat marah
Amang
perempuan bukan cuma
Fadila
Masih banyak gadis lain
yang cantik
Ibu bisa melamarkan
untukmu
Ibuku membesarkanku
dengan bahasa hati
dan bahasa cinta
Aku tak bisa sembunyi
dari radar hati dan cinta
sang ibu
Umbara
3 November 2025
- DR. H. Edy Sukardi, M.P.d, Rektor Universitas Muhammadiyah Bogor Raya
- Sastrawan Indonesia














