pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

Manggar, Belitung Timur– Wahana Rumah Angker atau Rumah Hantu masih jadi penarik di Bazar dan Pasar Malam di Pelabuhan ASDP Desa Baru Kecamatan Manggar. Puluhan orang rela antri hanya untuk merasakan sensasi kengerian yang ada di dalamnya.

Dengan membayar Rp 10.000, para pengunjung akan disajikan pemandangan menyeramkan. Teriakan ketakutan hingga bulu kuduk dijamin berdiri, menyaksikan pocong yang berjejer, hantu wanita, suasana kamar mayat hingga dikejar-kejar ‘pelaku mutilasi’.

Ditemui usai menjajal Rumah Hantu, Senin (22/8/22) Malam, Hendani (54) salah seorang pengunjung menyatakan jangan coba-coba masuk ke rumah hantu kalau tidak mempunyai keberanian. Mengingat banyak kejutan yang akan membuat jantung berdegup kencang.

“Uji nyali ini, harus ada keberanian. Jadi kalo nyali setengah-setengah jangan ke sini,” ujar Hendani.

Hendani yang datang dengan anaknya itu mengungkapkan jika dia sempat dua kali terkejut saat di Rumah Hantu, yakni di Kamar Mayat dan dikejar pria memakai gergaji.

“Dua kali kaget. Yang paling seram saat dikejar pakai gergaji. Tapi sumpah buat penasaran,” ungkapnya.

          Sementara itu pemilik Wahana Rumah Hantu Wahyu Fajarullah menyatakan konsep awalnya karena ingin memberikan hiburan yang berbeda kepada masyarakat. Apalagi di Pasar Malam hiburan yang ada hanya mainan anak-anak saja.

“Konsepnya mulainya mendadak. Kami liat atusias masyarakat sini haus akan hiburan, makanya kami membuat hiburan dengan harga yang dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat,” kata Wahyu.

Diakuinya antuasias masyarakat terutama dari kalangan milenial sangat tinggi untuk merasakan sensasi rumah hantu. Apalagi dengan harga masuk hanya Rp 10 ribu, masyarakat rela antri.

“Tadi pas magrib bukannya hanya puluhan ada ratusan yang sudah masuk. Kita batasi jumlah yang masuk karena kalau terlalu ramai sensasi horornya kurang terasa,” beber Wahyu.

Untuk tema yang ada di Wahana Rumah Hantu, Wahyu menyatakan ada hantu hutan, kuburan atau Tempat Pemakaman Umum, kamar mayat hingga TKP pembunuhan mutilasi. Dia pun menjamin tema akan terus berganti agar pengunjung tidak bosan.         

“Yang pasti dengan harga murah meriah kami menjanjikan tema baru, biar sensasinya berbeda. Insyallah para pengunjung yang mencoba tidak akan bosan,” ujarnya. @2!   

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *