pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

Manggar, Beltim – Tingkat pengangguran di Kabupaten Belitung timur kembali menurun. Bahkan dalam tiga tahun belakangan ini Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) turun ke angka 2,50 persen.

Tercatat pada tahun 2020 jumlah angka Tidak Bekerja atau Pengangguran Terbuka sebanyak 2.765 orang. Di tahun 2021 berkurang sebanyak 146 orang menjadi 2.619 orang dan berkurang kembali di tahun 2022 sebanyak 904 orang menjadi 1.715 orang.

Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DTKKUKM) Kabupaten Beltim melalui Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja Yusmawati mengatakan, salah satu upaya dalam mengatasi angka pengangguran adalah dengan memberikan berbagai macam program pelatihan.

“Tiap tahun kami mengadakan pelatihan untuk usaha mandiri karena kalau hanya mengandalkan perusahaan untuk menampung tenaga kerja kan sedikit,” tutur Yus saat ditemui Diskominfo Beltim di ruang kerjanya, Selasa (31/01).

Menurutnya, perekrutan tenaga kerja oleh perusahaan ritel modern yang belakangan berdiri di seluruh Kecamatan Beltim pun turut membantu pengurangan angka pengangguran tersebut.

“Itu juga salah satu faktor mengurangi ini (angka pengangguran). Rekrut karyawannya melalui Disnaker. Seperti contohnya Indomaret sampai saat ini diperkirakan mencapai angka 70 orang dan alfamart kemaren 60 orang dan semuanya putra daerah,” ungkapnya. (Ln)

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *