pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024) (Foto: rri.co.id/Denisa Tristianty)

Jakarta: Polri mengantisipasi terjadinya peristiwa kerusuhan hingga korban meninggal dunia, seperti Pemilu 2019. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau, semua lapisan masyarakat mematuhi peraturan hukum yang berlaku terkait pemilihan umum (pemilu).

Bahkan, Kapolri Listyo juga memberikan imbauan kepada para personel Gabungan Mantap Brata 2023/2024, terdiri dariTNI-Polri. “Jadi, kami memastikan personel personel memahami tahapan tahapan kekuatan yang harus dilakukan untuk potensi gangguan,” kata Kapolri Listyo di Silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).

Dia menyatakan, hingga Rabu siang, pemungutan suara berjalan aman di seluruh Indonesia. Polri, kata dia, juga mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas pascapencoblosan.

Meski demikian, Kapolri Listyo mendapat laporan pemungutan suara mengalami kendala di sejumlah distrik di Papua. “Ada laporan, beberapa distrik Papua ada pemungutan suara susulan karena terjadi beberapa kerusakan,” ujar dia.

Kerusakan tersebut, kata dia, menimpa tempat pemungutan suara (TPS). “Ini terkait pencoblosan dan beberapa kotak suara mungkin datang terlambat, dibandingkan yang lain,” kata dia.

Dia juga menerangkan kamtibmas pascapencoblosan, karena ada potensi pihak yang tidak bisa terima hasil pemungutan suara. “Hal hal tersebut, pastinya kami antisipasi, harapan kami, semua menggunakan proses hukum secara benar,” kata Kapolri Listyo.

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *