pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

China merilis peta baru yang mencaplok wilayah yang disengketakan dengan India. Peta itu juga mencakup klaim Beijing yang meluas atas wilayah Laut China Selatan – termasuk perairan Natuna di Indonesia.
Peta terbaru China itu disebut mencakup bagian wilayah maritim zona eksklusif ekonomi (ZEE) Malaysia dekat Sabah dan Sarawak, Brunei, Filipina, Indonesia, dan Vietnam.

Kementerian Luar Negeri Indonesia saat ini tengah mencari “kebenaran berita” terkait peta baru yang dirilis negeri Tirai Bambu tersebut.

“Tengah dimintakan informasi ke KBRI Beijing atas kebenaran berita tersebut,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah dikutip dari BBC News Indonesia, Rabu (30/08).

India telah melayangkan “protes keras” terhadap klaim sepihak China, yang mencaplok dua wilayahnya sebagai bagian negara itu dalam peta terbaru China yang dirilis Senin (28/08).

“Kami hari ini telah mengajukan protes keras melalui saluran diplomatik dengan pihak China mengenai apa yang disebut ‘peta standar’ China tahun 2023 yang mengklaim wilayah India,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri India, Arindam Bagchi dalam sebuah pernyataan.

Dalam peta yang dibuat oleh Kementerian Sumber Daya Alam China itu, negara bagian Arunachal Pradesh di timur laut dan dataran tinggi Aksai Chin di India yang disengketakan diklaim sebagai wilayah China.

Sumber foto : Getty Images

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *