Milad UHAMKA yang ke 66 dan Milad Muhammadiyah yang ke 111 di kampus UHAMKA di warnai dengan kehadiran bang Onim dengan membagi pengalaman nya keluar dari wilayah Perang Gaza, Abdullah Onim atau lebih dikenal dengan nama Bang Onim tengah jadi sorotan. Ia adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Palestina.
“Ada Bang Onim” ujar Mufida tendik UHAMKA yang kebetulan berada di samping GEMA UHAMKA ketika usai meliput beragam acara gelaran Milad UHAMKA mulai dari Gerak Jalan Santai mengeliling Jalan Tanah Merdeka Pasar Rebo, Jakarta Timur hingga beragam pemberian penghargaan bagi tendik dan dosen yang sudah mengabdi 15, 20 dan 30 tahun serta dosen dan Tendik Berprestasi
Bang Onim dengan berurai air mata menceritakan bagaimana kondisi di Palestina (Jalur Gaza), dan diri nya tidak menyangka ia berhasil selamat dan kini telah berada di Indonesia karena kondisi Gaza yang semakin mengkhawatirkan
Perjuangan Bang Onim kembali ke Tanah Air tentu tidaklah mudah. Mobilnya sempat ditembak hingga bom jatuh tepat di halaman rumahnya.
Dengan semangkin memanas nya konflik Israel-Hamas di Gaza semakin memanas, Bang Onim pun pulang ke Indonesia.
Bang Onim merupakan pria kelahiran 12 Juni 1979 di Galela, Halmahera Utara, Maluku Utara. Ia merupakan WNI yang menjadi relawan di Palestina sejak tahun 2009.
Pemilik nama lengkap Abdullah Onim ini telah menetap di Palestina selama 13 tahun. Saking lamanya hidup di sana, Bang Onim pun menemukan jodoh menikahi perempuan Palestina dan memiliki tiga orang anak.
Usai perang Israel dan Hamas kembali memanas, Bang Onim pun aktif membagikan keadaannya selama di Gaza. Ia tampak tak kuasa menahan tangis kala menceritakan banyaknya korban yang tewas akibat serangan dari kaum Zionis.
Ketika perang Israel dan Hamas kembali memanas, Bang Onim pun aktif membagikan keadaannya selama di Gaza. Ia tampak tak kuasa menahan tangis kala menceritakan banyaknya korban yang tewas akibat serangan dari kaum Zionis.
Melihat kondisi Gaza yang semakin mengkhawatirkan, Bang Onim pun memutuskan untuk balik ke Indonesia. Namun, meninggalkan Gaza tentu tidak mudah.
Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai aktivis kemanusiaan di Palestina Abdilah Onim (beserta keluarga tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin (6/11/2023). Kementerian Luar Negeri berhasil mengevakuasi satu keluarga WNI yang tinggal di Gaza, Palestina dan masih ada 7 orang WNI yang belum berhasil dievakuasi karena terkendala situasi mencekam di Gaza
About Post Author
Hidup bang Onim, kami bangga denganmu.