pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin untuk mengamati perkembangan kenaikan kasus Covid-19. Terlebih Indonesia akan menghadapi libur panjang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

“Iya saya sudah memerintahkan kepada Menteri Kesehatan untuk diikuti dan diamati betul secara detail perkembangannya seperti apa. Sampai sekarang dari Menteri Kesehatan menyampaikan masih dalam kondisi baik,” kata Presiden usai meninjau pembangunan proyek MRT fase 2A di Monas, Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Presiden Jokowi pun memastikan, pemerintah belum memutuskan untuk mengimbau masyarakat menggunakan masker. “Belum sampai ke sana (imbauan penggunaan masker), (tapi) selalu diikuti dan diamati oleh menteri kesehatan dan jajaran,” ujarnya.

Kemenkes menyebut kasus positif Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan. Hingga Rabu (13/12/2023) ada sebanyak 328 kasus positif Covid-19 dari ebelumnya 284 kasus.

“Kemarin ada satu kematian,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi. Hal itu dikatakan  dalam perbincangan bersama Pro 3 RRI, Kamis (14/12/2023). 

Menurut Nadia, pasien yang dirawat di rumah sakit antara 20 hingga 30 pasien. Nadia mengungkapkan daerah yang menjadi penyumbang kasus positif Covid-19 adalah Jawa dan Bali.

“Kita bisa mendeteksi Covid-19 kalau kemudian banyak masyarakat yang melakukan tes juga. Dan dari dulu sekitar 70 persen ada di Jawa Bali,” ucapnya. 

Nadia menyampaikan provinsi tertinggi dengan kasus positif Covid-19 adalah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.  Terkait dengan peningkatan kasus ini, Nadia meminta masyarakat untuk mewaspadainya.

Hal ini karena angka kematian antara 0 hingga 3 kasus per minggunya. “Fatalitas ini harus menjadi perhatian masyarakat,” ujarnya. 

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *