pers-scaled.jpg
 20230731_193802.gif
 323276293_566466371650625_8427709249684468411_n-scaled.jpg

Jakarta: Presiden Joko Widodo menyayangkan debat capres ketiga Pemilu 2024 tidak memperlihatkan substansi visi misi pasangan capres-cawapres. Presiden sangat menyayangkan karena para capres malah saling serang personal, bukan bicara kebijakan dan visi. 

“Saya melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan, yang kelihatan justru saling menyerang. Sebetulnya ngga apa-apa, asal kebijakan, policy, visi, ngga apa-apa,” ujar Presiden di Banten, Senin (8/1/2024). 

Menurutnya, penyerangan secara personal yang tidak berhubungan dengan konteks debat, tidak seharusnya dilakukan. Karena hal tersebut tidak mengedukasi masyarakat yang menyaksikan debat. 

“Kalau sudah menyerang personal pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam. Mengenai hubungan internasional, geopolitik, pertahanan, saya kira kurang memberikan edukasi,” ucap Presiden. 

Presiden mengatakan, akan ada banyak masyarakat yang kecewa dengan tontonan debat pada Minggu malam. Karenanya, ia berharap, debat capres perlu diformat secara lebih baik lagi. 

“Ada rambu-rambu sehingga hidup. Saling menyerang ngga apa-apa, tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang,” ucapnya. 

Debat ketiga capres Pemilu 2024 dilaksanakan pada Minggu (7/1/2024) malam. Debat dilaksanakan di Istora Senayan Jakarta. 

Para capres adu gagasan mengenai geopolitik, hubungan internasional, pertahanan, keamanan, dan politik luar negeri. Debat dipandu dua moderator, yaitu Anisha Dasuki dan Aryo Ardi. 

About Post Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *